Senin, 31 Agustus 2009

Review Album Michael Jackson “The Stripped Mixes”

Mau mengenal sosok Michael Jackson ketika masih begitu belia dalam memulai karirnya? Sudah pasti album kompilasi “Stripped Mixes” adalah jawabannya. Jacko kecil bisa dikatakan sangat beruntung karena di usianya yang masih 10 tahun, ia telah mengetahui talentanya dalam dunia tarik suara. Awal yang terlihat sempurna karena dengan membentuk Jackson 5 bersama keempat saudaranya, ia mampu menjadi pasukan terdepan sekaligus pusat magnet saat microphone berada di tangannya.
Kumpulan lagu masa kecil Jacko di tahun 1970-an bersama Jackson 5 ini mengupas setiap suara merdunya yang begitu penuh nada, powerful dan seakan-akan sudah banyak makan asam garam padahal usianya masih sangat muda. Kepolosan dan keluguan dalam menjiwai setiap lagu begitu terasa feel-nya dengan suara anak-anaknya yang memang belum memasuki masa puber. Tidak ada yang dibuat-buat, terdengar klasik, namun tetap menggambarkan ciri khas seorang Jacko hingga detik ini. Sehingga, tidak heran setiap lagunya masih bisa dinyanyikan olehnya dengan begitu menawan ketika memasuki usia dewasa. Dan memang di album ini ada bagian-bagian yang di mixing atau beberapa instrumen yang dihilangkan untuk menonjolkan suara khas jacko waktu kecil.
Pada track pertama, kita langsung diajak bernostalgia bersama Jackson 5 dengan lagu fenomenalnya “I’ll Be There”. Syair lagu yang indah ini membawa kita kepada perjanjian persahabatan. Di mana cinta kasih itu akan selalu ada ketika sahabat itu membutuhkannya.
You and I must make a pact
We must bring salvation back

Where there is love, I'll be there
I'll reach out my hand to you,
I'll have faith in all you do

Just call my name and I'll be there
Selanjutnya, pada track kedua, kita diajak untuk ber-mellow ria dengan “Ben” yang liriknya begitu menyentuh hati. Suara tunggal Jacko begitu menghayati persahabatan dengan tokoh Ben dalam lagu ini yang begitu tertolak oleh lingkungan sekitar, namun ketulusan hati-lah yang mampu menerima insan yang tak dianggap itu.
Ben the two of us need look no more
We both found what we were looking for

With a friend to call my own
I'll never be alone

And you my friend will see
You've got a friend in me.
Tidak hanya kesedihan yang ditawarkan dalam album ini, pada track keenam, kita dibawa oleh Jackson 5 dalam keceriaan lewat “ABC”. Lagu ini amat hidup sesuai usianya karena menggambarkan tentang asyiknya mengenyam pendidikan di sekolah.
Di akhir track, kita bersedih karena Jackson 5 melantunkan “Never Can Say Goodbye”. Terbukti bahwa Jacko memang tidak bisa mengucapkan selamat tinggal kepada para penggemarnya dengan tetap eksis menghibur mereka hingga tahun 2000-an. Ia seakan tidak pernah mati walaupun sebenarnya ia sudah meninggalkan kita semua untuk selama-lamanya.
Di album inilah kita akan terus mengenang Jacko yang memang merupakan penyanyi terbaik kelas dunia. Khususnya setiap detil masa-masa jayanya bersama Jackson 5 dalam hal kekompakkan mereka. Itulah latar belakang Universal Music International merilis kembali album kompilasi ini. Pengaruhnya yang kuat dalam bermusik tidak akan pernah terlupakan hingga kapan pun.
Track list:

1. I’ll Be There*
2. Ben
3. Who’s Loving You*

4. Ain’t No Sunshine
5. I Want You Back*

6. ABC*
7. We’ve Got A Good Thing Going
8. With A Child’s Heart
9. Darling Dear*
10. Got To Be There
11. Never Can Say Goodbye*

*Jackson 5

http://www.djwirya.com/news/index2.php?q=real4&id=500&artis=Michael%20jackson


Tidak ada komentar:

Posting Komentar